SERVIAM IN CARITATE JADI VIBES PKKMB MAHASIWA STIKES ST ELISABETH BUAT UPGRADE DIRI

Maumere, Berita STIKES St. Elisabeth– Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) St. Elisabeth Keuskupan Maumere menggelar Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) tahun ajaran 2025/2026 selama sepekan, 22–30 Agustus 2025 di Maumere. Kegiatan ini menjadi pintu masuk bagi mahasiswa baru untuk mengenal lingkungan akademik sekaligus menanamkan semangat belajar, disiplin, dan pelayanan.

Ketua Panitia PKKMB, RD. Gabriel Mane, mengatakan bahwa kegiatan pengenalan kampus bukan hanya seremoni, tetapi pijakan awal upgrade diri  mahasiwa agar berkompeten dan berintegritas dalam kasih.

“Ikuti proses, jangan protes, pasti sukses. Sebab setiap langkah yang kita ambil di kampus ini bukan sekadar perjalanan akademik, melainkan panggilan iman untuk melayani sesama. Serviam in Caritate. Saya mengabdi dalam kasih harus menjadi roh yang menjiwai setiap mahasiswa dalam belajar dan berkarya,” kata RD. Gabriel Mane yang merupakan lulusan  licentiate in theology di Roma, Italia.

Rangkaian PKKMB 2025 diisi dengan berbagai materi yang dibawakan oleh narasumber berkompeten di bidangnya. Salah satu sesi penting adalah etika mahasiswa, pengembangan karakter, dan motivasi belajar. Materi-materi tersebut memberi wawasan tentang pentingnya menjaga etika, stabilitas emosi, dan kesiapan mental menghadapi dinamika perkuliahan.

Kegiatan ini juga mendapat apresiasi dari Apolinaris M. Nai, mahasiswa baru dari Program Studi D3 yang menyampaikan kesan positifnya setelah mengikuti seluruh rangkaian PKKMB.

“Kami tidak hanya mendapat pengetahuan baru, tetapi juga merasakan kebersamaan, kekeluargaan, dan semangat pelayanan dan kasih yang menjadi nilai dasar kampus. Dan pengalaman ini sangat berharga. Kami berharap semangat ini terus tumbuh selama masa studi,” ujarnya.

Dalam PKKMB yang diikuti oleh 245 mahasiswa baru, STIKES St. Elisabeth Keuskupan Maumere menegaskan komitmen lembaga untuk mencetak lulusan tenaga kesehatan yang tidak hanya terampil secara akademik, tetapi juga berakar pada nilai iman, ilmu, dan pelayanan. Dengan visi tersebut, kampus ini membuka ruang seluas-luasnya bagi generasi muda untuk berkarya di bidang kesehatan. (Penulis: Christian Romario/Doc: Nomis)